Fakta Langka, Pria di Desa Ini Berbadan Kekar Semua!
amazingindiablog.in
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mendapatkan badan yang kekar, bugar, dan berotot menjadi impian sebagian besar kaum pria. Berbagai upaya dilakukan demi mendapatkan tubuh impian, seperti rutin berolahraga di pusat kebugaran, konsumsi makanan tinggi protein, hingga menggunakan suplemen tambahan.
Nah, di India, ada sebuah desa unik bernama Asola-Fatehpur Beri, dimana hampir sebagian besar pria di sana memiliki tubuh yang berotot alias kekar.
1. Sang pionir merupakan atlet gagal yang beralih menjadi tukang pukul
gulte.comAwalnya, Vijay Tanwar merupakan atlit gulat India, namun ia gagal masuk tim nasional India ke Olimpiade. Vijay kemudian kebingungan untuk mencari nafkah, sehingga membuatnya harus mencari peluang kerja hingga kemudian mendapatkan pekerjaan sebagai tukang pukul.
Rupanya, hal tersebut menarik perhatian para pemuda di desanya untuk mengikuti jejak serupa. Lalu para pemuda kemudian berusaha untuk membuat tubuh mereka menjadi kekar berotot dengan harapan bisa mendapatkan pekerjaan sebagai tukang pukul. Menurut Vijay, hingga kini ada sekitar lebih dari 300 pria berotot di desanya yang bekerja sebagai tukang pukul di klub malam dan bar di New Delhi, tuturnya sebagaimana dikutip dari CNN.
Karena banyaknya pria yang bertubuh kekar di desa itu, sehingga tidak heran jika kebanyakan dari mereka kini bekerja sebagai tukang pukul atau petugas keamanan. Permintaan tukang pukul dari desa mereka akan meningkat seiring dengan meningkatnya tempat hiburan malam di India.
2. Kebanyakan pria di desa ini disiplin latihan setiap hari
amazingindiablog.inEditor’s picks
Para pria, remaja hingga dewasa, akan memulai hari dengan bangun dari pukul 05.00 pagi dan dilanjutkan dengan berolahraga selama 2 jam di pagi dan sore hari. Mereka berlatih pada semua arena gulat yang disebut “Akhada”.
Jenis latihan yang mereka jalani sangat bervariasi. Mulai dari bergulat di lumpur, memanjat tali, sit-up, push-up, hingga mengangkat motor seberat 350 kg! Uniknya, saat berlatih beberapa dari mereka hanya mengenakan cawat untuk menutupi bagian vital mereka.
Meskipun kini telah tersedia beberapa pusat kebugaran di daerah tersebut, namun mereka lebih memilih berlatih secara ‘tradisional’, karena dianggap lebih aman dari cedera serta dapat membuat tubuh lebih lentur.
3. Selain itu, pria di desa ini juga terbiasa konsumsi makanan sehat
nytimes.comKonsumsi makanan sehat merupakan hal yang mutlak untuk mendapatkan tubuh yang berotot. Jika pada umumnya mengkonsumsi makanan tinggi protein menjadi sebuah keharusan, namun para pria di desa tersebut justru terbiasa mengkonsumsi makanan vegetarian, seperti buah, sayur, kacang, yogurt, dan susu.
Mereka juga pantang mengkonsumsi minuman beralkohol dan merokok. Satu lagi, semua otot mereka murni dari hasil latihan karena mereka tidak menggunakan sedikitpun suplemen perangsang otot.
4. Olahraga kini telah menjadi tradisi
curvetube.comTerlepas dari profesi yang mereka jalani, olahraga kini telah menjadi bagian dari tradisi di desa mereka. Selain itu para ibu juga terbantu dengan kedisiplinan anak laki-laki mereka dalam berolahraga. Menurutnya, laki-laki pada usia 17-27 tahun rentan terjerumus dalam hal-hal yang negatif. Dengan mengarahkan mereka pada kegiatan positif seperti berolahraga, para ibu tidak lagi khawatir anak remaja mereka terjerumus dalam kegiatan yang salah.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
