Demi Peroleh Uang, Wanita Australia Ini Pura-pura Menderita Kanker

Wanita ini didakwa dengan pasal penipuan

Sydney, IDN Times - Seorang wanita Australia ini diketahui telah berpura-pura menderita penyakit kanker dan atas aksi tersebut, wanita ini justru berhasil mendapatkan uang donasi sebesar 23 ribu poundsterling atau setara dengan Rp 450 juta. Uang tersebut seluruhnya digunakan untuk berfoya-foya dan didakwa atas pasal penipuan. Bagaimana awal ceritanya?

1. Awalnya wanita itu melakukannya saat berusia 19 tahun

Demi Peroleh Uang, Wanita Australia Ini Pura-pura Menderita Kankerfacebook.com/hannah.dickinson.545

Dilansir dari BBC, seorang wanita Australia yang diketahui bernama Hanna Dickenson ini melakukan aksi tersebut saat masih berusia 19 tahun. Ketika itu, wanita tersebut berpura-pura menderita penyakit kanker untuk bisa mendapatkan uang yang banyak dari donasi-donasi mereka yang merasa iba dengan penderitaan wanita ini. Tak tanggung-tanggung, Hanna mengumpulkan uang sebanyak 23 ribu poundsterling atau setara dengan Rp 450 juta. Uang tersebut digunakan untuk berfoya-foya, seperti pergi ke luar negeri, membeli narkoba, serta berpesta bersama teman-temannya. 

Bahkan, Hanna sendiri pun sampai berbohong kepada kedua orang tuanya bahwa ia hanya memiliki harapan sembuh yang sangat kecil. Padahal orang tua dari Hanna sendiri berprofesi sebagai petani dan meminta bantuan kepada tetangganya sendiri. Setelah orang tuanya menceritakan kehidupan Hanna, tetangga yang diketahui bernama Nathan dan Rachel Clue ini memberikan uang donasi sebesar 11 ribu poundsterling atau setara dengan Rp 215 juta.

2. Kehidupan wanita itu terbongkar setelah tetangganya melihat foto-fotonya di dunia maya

Demi Peroleh Uang, Wanita Australia Ini Pura-pura Menderita Kankerfacebook.com/hannah.dickinson.545

Kebohongan Hanna pun mulai terbongkar setelah tetangganya, Nathan dan Rachel, melihat foto-foto Hanna sedang berpesta bersama teman-temannya serta meminum minuman keras di dunia maya. Mereka pun baru menyadari bahwa apa yang diceritakan oleh Hanna merupakan bohong belaka dan melaporkan kejadian ini ke kepolisian setempat dengan tuduhan penipuan.

"Saya lalu mulai mencari. Saya menghabiskan cukup banyak waktu untuk menelusuri dan saya yakin 100 persen dia telah menipu kami. Saat itulah saya melapor ke polisi," ungkap Nathan seperti yang dikutip dari Telegraph.co.uk.

3. Polisi akhirnya menangkap Hanna dan hakim menilai Hanna "bermental pengemis"

Demi Peroleh Uang, Wanita Australia Ini Pura-pura Menderita Kankerfacebook.com/hannah.dickinson.545

Mendengar keluhan yang disampaikan Nathan ini membuat pihak kepolisian bergerak cepat untuk menangkap Hanna. Dan tak butuh waktu lama, Hanna ditangkap kepolisian setempat dengan tuduhan penipuan. Dan saat di pengadilan, Hanna pun akhirnya mulai mengaku bahwa dirinya ingin memperoleh uang banyak untuk bersenang-senang di hadapan hakim.

Mendengar pengakuan tersebut, Hanna pun dihukum oleh hakim di Pengadilan Victoria dengan pasal penipuan dan divonis 3 bulan penjara serta melakukan 150 jam kerja sosial dan terapi kesehatan mental.

Menurut hakim, sifat yang dimiliki Hanna ini "mental pengemis". Tak hanya itu, Hanna juga diwajibkan mengembalikan seluruh donasi yang diberikan serta terancam kehilangan pekerjaan akibat tindakan penipuan konyol ini. Di sisi lain, pengacara Hanna sendiri merasa keberatan dengan mengirimkan Hanna ke penjara.

"Dia sudah berubah dan dia membuktikannya. Mengirimnya ke penjara adalah sebuah kemunduran," ungkap pengacara dari Hanna sendiri yang dikutip oleh Telegraph.co.uk. Namun, hakim berpendapat bahwa pemberian hukum ini bertujuan untuk menimbulkan efek jera bagi lainnya.

Christ Bastian Waruwu Photo Verified Writer Christ Bastian Waruwu

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Agustin Fatimah

Berita Terkini Lainnya