Intip Yuk Kemeriahan Suasana Festival Filmnya Korea Utara Tahun Ini
wikimedia
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pyongyang International Film Festival merupakan event dua tahunan yang diadakan oleh Pemerintah Korea Utara. Festival ini bermula dari tahun 1987 yang berjudul Festival Film Negara Non-Blok dan Negara Berkembang. Kemudian festival film ini kembali pada tahun 1990 yang tema filmnya terbatas pada pemujaan pada pemimpin dan gerakan revolusi.
Baru pada tahun 2000 Festival Film Pyongyang membuka sayapnya dan menerima film dari beragam negara. Terakhir festival ini berlangsung pada tahun 2016 dan festival selanjutnya akan dilaksanakan pada tahun 2018. Berikut ialah suasana pada festival film tersebut
1. Seremoni Pembukaan Acara
bfi.org.ukFestival film ini dibuka secara resmi oleh pemerintah dengan acara marching band dan tarian tradisional Korea Utara. Uniknya para penampil semuanya merupakan perempuan. Meskipun ini merupakan acara internasional namun hanya sedikit wartawan yang diundang ke acara ini.
2. Pyongyang International Cinema House
amitiefrancecoree.orgPara pengunjung nampak berdiri di depan Pyongyang International Cinema House. Tempat inilah yang dijadikan screening film-film yang masuk ke dalam festival ini. Lokasi ini juga sekaligus menjadi tempat menonton film yang telah diseleksi dan layak masuk pada festival ini.
3. Yanggakdo International Hotel
flickr.comHotel ini merupakan kantor pusat dari festival ini sekaligus tempat untuk menginap bagi tamu undangan. Lokasi hotel ini berada di sisi Sungai Taedong. Hotel ini dilengkapi oleh kolam renang, tempat bermain bowling, kasino, rooftop restaurant juga tempat pijat.
4. Artis Korea Utara
gc.comHong Yong Hee merupakan artis opera kenamaan di Korea Utara. Ia bermain dalam film sebagai gadis miskin yang merana dalam kependudukan Jepang di Korea pada tahun 1930-an. Dalam film Korea Utara perempuan biasanya ditokohkan sebagai perempuan yang tertindas namun mandiri. Tokoh tersebut rela berkoban demi pemimpin negaranya.
5. Mural Tentang Film
vanityfair.comEditor’s picks
Mural di halaman belakang lokasi bioskop pun berisi tentang rakyat Korea Utara yang seolah hendak menikmati pemutaran film. Namun sesungguhnya hal itu pun merupakan propaganda dari pemerintah tentang pemimpin Korea Utara yang agung juga perannya dalam menghidupkan film di negaranya tersebut.
6. Pembacaan Nominasi
wikimedia.orgPara sutradara dari nominasi penghargaan diajak kepanggung dan diberi tepuk tangan oleh penonton disana. Festival ini juga sekaligus kesempatan bagi para orang asing untuk menonton bersama orang Korea Utara.
7. Tamu Undangan
gq.comEkspresi bosan bahkan beberapa orang ada yang tertidur memperlihatkan bahwa festival film ini bukan sebagaimana festival film bergengsi lainnya. Beberapa mungkin terpaksa harus menghadiri acara ini karena kewajibannya mengikuti perintah pemimpinnya.
8. Film yang masuk festival tergantung dengan kondisi politiknya juga lho.
spyhollywood.comPembukaan Festival dibuka oleh juri dari internasional. Namun film yang masuk pada festival amat bergantung pada kondisi politik di semenanjung Korea. Ketika situasi politik memanas antara Cina, Korea Selatan, Jepang, juga tentunya Amerika Serikat, maka film yang masuk akan lebih sedikit. Pada tahun 2016 film yang masuk hanya 60 dari 21 negara, namun di tahun sebelumnya bisa mencapai 100 film. Beberapa film asing yang terkenal juga pernah ditampilkan di sini seperti 'Bend it Like Beckham' dan 'Mr. Bean'.
9. Ekspresi Penonton Menyaksikan Film India yang Ditampilkan
vanityfair.comEkspresi penonton saat menyaksikan film India berjudul Rajkumar. Wartawan dan sutrdara menyebutkan bahwa ekspresi natural dan spontan ini jarang terekspose\ oleh dunia luar mengingat pemerintahan yang serba kaku dan diktator di Korea Utara.
10. Poster Film di Belakang Bioskop
vanityfair.comFilm-film yang ditayangkan di Korea Utara bisa dibilang oldschool karena mereka menyeleksi ketat film yang masuk. dalam penokohan film disana, biasanya orang Amerika dan Korea Selatan ditokohkan dan dianggap sebagai penjahat.
Begitulah gambaran pada Pyongyang International Film Festival. Jadwal festival selanjutnya akan berlangsung dari tanggal 19-28 September 2018.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
