12 Kenyataan Pahit yang Kamu Hadapi sebagai Pengguna Angkot Bobrok di Indonesia

Ngetem berjam-jam? Sudah biasa~

Sebagian besar orang pasti melakukan aktivitas komuting. Itu lho berangkat pagi-pagi, entah kerja atau kuliah. Nah, saat kamu tidak memiliki kendaraan pribadi maka naik angkutan umum menjadi pilihan yang harus diambil. Dan sering kali pilihan kamu jatuh kepada angkot.

Dengan naik angkot, tentu kamu akan merasakan suka duka tersendiri. Apalagi angkot yang ada di Indonesia, sensasinya terbilang "luar biasa" . Nah, jika kamu pengguna angkot, beberapa pengalaman ini pasti bakal kamu pahami.

1. Kamu lagi buru-buru, eh si angkot malah ngetem. Rasanya susah diterjemahkan dalam kata-kata. 

12 Kenyataan Pahit yang Kamu Hadapi sebagai Pengguna Angkot Bobrok di Indonesiasumber gambar: rumahpengaduan.com

Kamu telat bangun atau diburu waktu untuk sampai di tujuan. Eh si sopir dengan santainya berhenti buat ngetem di persimpangan. Walau kamu tahu, si sopir melakukannya demi mengejar setoran, tetap aja kamu gondok di dalam hati. Apalagi kalau sudah ngetem lama tapi tetap tidak ada yang naik, makin gregetan.

2. Karena sepi penumpang, angkutan jadi berjalan lamban kayak siput.

12 Kenyataan Pahit yang Kamu Hadapi sebagai Pengguna Angkot Bobrok di Indonesiasumber gambar: dinamustamiroh.blogspot.com

Ada banyak strategi yang digunakan sopir bus atau angkot jika sedang sepi penumpang. Strategi jalan siput berguna untuk memperlebar jarak dengan bus atau angkot yang ada di depannya. Bagi penumpang, strategi ini tetap saja bikin kesal, apalagi jika kamu lagi diburu waktu.

3. Menunggu bus yang datangnya lama bikin kamu "jamuran". 

12 Kenyataan Pahit yang Kamu Hadapi sebagai Pengguna Angkot Bobrok di Indonesiasumber gambar: refaldofanther.com

Manajemen waktu yang buruk atau jalanan yang macet bisa membuatmu menunggu bus lebih lama dari biasanya. Bahkan bisa setengah atau satu jam lebih.

4. Sudah penuh, tetap saja menaikkan penumpang. Badan saya tergencet, Bang~

12 Kenyataan Pahit yang Kamu Hadapi sebagai Pengguna Angkot Bobrok di Indonesiasumber gambar: zeineering.blogspot.com

Kondisi di dalam sudah penuh, tetap saja menaikkan penumpang. Kadang para sopir terkesan serakah, selama masih ada ruang, penumpang dimasukan terus. Mereka tidak perduli dengan kenyamanan penumpang lain yang lebih dulu naik.

5. Harus diakui kebanyakan angkot adalah kendaraan yang sudah tua dan tidak layak jalan.

12 Kenyataan Pahit yang Kamu Hadapi sebagai Pengguna Angkot Bobrok di Indonesiasumber gambar: poskotanews.com

Banyak bus atau angkot yang seharusnya sudah pensiun. Kondisi kendaraan yang buruk tentu membuatmu was was ketika naik, ada kesalahan fatal sedikit saja, nyawa taruhannya. Bus atau angkot yang tua juga mengeluarkan gas emisi yang berlebihan. Banyak pengusaha angkutan yang enggan berinvestasi dalam meremajakan armadanya. Selama masih bisa jalan dan menghasilkan uang, sebobrok apapun tetap jalan.

6. Meski sudah ada peraturan, tetap saja ada yang merokok di dalam kendaraan.

12 Kenyataan Pahit yang Kamu Hadapi sebagai Pengguna Angkot Bobrok di Indonesiasumber gambar: metro.tempo.co

Larangan merokok sebenarnya juga berlaku di angkot atau bus ekonomi. Namun sayangnya masih banyak yang melanggar. Bahkan yang biasa merokok bukanlah penumpang, tapi si sopir. Kamu yang perhatian dengan kesehatan paru-paru dan kebersihan lingkungan pasti merasa kesal. Mau menegur pun takut dan sungkan. Mau turun dan berganti angkot pun, hasilnya akan sama aja. Yaudah, pasrah deh. 

7. Ugal-ugalan di jalan raya seolah-olah punya sembilan nyawa.

12 Kenyataan Pahit yang Kamu Hadapi sebagai Pengguna Angkot Bobrok di Indonesiasumber gambar: print.kompas.com

Salip kanan, salip kiri, injak gas sedalam mungkin, terus langsung rem mendadak mungkin menjadi pengalaman biasa yang kamu alami ketika naik angkot atau bus. Jika kamu ingin uji nyali yang murah meriah, naik angkot saja! 

Baca Juga: Mengapa Orang Indonesia Lebih Senang Pakai Motor? Ternyata Ini Rahasianya!

8. Berhenti setiap melihat orang berdiri di tepi jalan.

12 Kenyataan Pahit yang Kamu Hadapi sebagai Pengguna Angkot Bobrok di Indonesiasumber gambar: jalan2.com

Orang Indonesia itu terkenal ramah. Saking ramahnya bahkan sopir angkot atau kernet akan menyapa setiap orang yang berdiri di jalan. Mereka akan bertanya ke mana tujuannya dan bahkan mereka sering mengajak untuk naik ke angkutannya tanpa peduli tujuan orang tersebut mau kemana. 

9. Tak dipungkiri, para pencopet memang lebih leluasa untuk beraksi saat di angkot.

12 Kenyataan Pahit yang Kamu Hadapi sebagai Pengguna Angkot Bobrok di Indonesiasumber gambar: blog.hulaa.com

Kriminalitas bisa terjadi di banyak tempat, salah satunya di atas angkot atau bus. Kamu harus ekstra hati-hati, jangan lengah jika tidak mau kehilangan barang berharga. Modus dan strateginya bermacam-macam. Kita patut lebih berhati-hati. 

10. Banyak pengamen dan tukang dagang yang masuk ke angkot. 

12 Kenyataan Pahit yang Kamu Hadapi sebagai Pengguna Angkot Bobrok di Indonesiasumber gambar: ajengnissaa.blogspot.com

Tapi banyak pengamen di angkot yang tidak niat bernyanyi. Sering mereka melontarkan “Daripada mencopet, menodong atau maling, lebih baik mengamen”. Antara mengancam atau meminta belas kasihan. Selain itu ada juga pedagang. Kadang keberadaan mereka bisa jadi oase bagimu yang kehausan atau kelaparan, bisa juga terasa mengganggu jika kamu tidak lagi lapar dan haus.

11. Ongkos yang kadang berubah-ubah tanpa pemberitahuan. Suka-suka si sopir deh.

12 Kenyataan Pahit yang Kamu Hadapi sebagai Pengguna Angkot Bobrok di Indonesiasumber gambar: sumutpos.co

Khusus angkot, tidak ada harga mutlak. Bisa saja berbeda, tergantung mood sopir angkot. Apalagi pas lagi zaman-zaman kritis seperti pasca naiknya harga BBM, ongkos angkot bisa berbeda-beda setiap jamnya. Udah kayak harga saham aja. 

12. Diturunkan sebelum sampai ke tujuan? Biasa~

12 Kenyataan Pahit yang Kamu Hadapi sebagai Pengguna Angkot Bobrok di Indonesiasumber gambar: jurnalasia.com

Ini yang paling menyebalkan dari semuanya, diturunkan di tengah jalan, terus disuruh pindah atau menyambung dengan angkutan lain. Kesel sudah pasti, ada rasa marah karena seakan-akan kamu diusir keluar. Alasannya sepele biasanya, macet atau mau putar arah. 

Harus diakui transportasi publik di Indonesia jauh dari kata nyaman dan aman. Tapi kita sebagai pengguna harus tetap optimis jika fasilitas umum ini akan ada perbaikan!

Baca Juga: Habiskan Waktumu di Angkutan Umum dengan 11 Kegiatan Asyik Ini!

Topik:

Berita Terkini Lainnya