Ini Bahayanya Jika Kamu Mengunggah Boarding Pass ke Media Sosial
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Maraknya dunia sosial media saat ini membuat setiap orang berlomba untuk memposting sesuatu yang menurut mereka patut dibanggakan. Termasuk mengunggah foto boarding pass, dengan tujuan memperlihatkan ke teman-teman tentang perjalanan mereka mendatang
Namun tahukan kamu hal itu bisa membahayakan perjalanan yang telah direncanakan. Dilansir dari Bright Side, seorang spesialis keamanan udara bernama Steve Hui memutuskan untuk membagi informasinya tentang bahaya mengunggah boarding pass ke sosial media.
1. Boarding pass mengandung informasi jauh dari yang kamu pikirkan.
Bukan hanya menampilkan tentang dan di mana kamu akan terbang, tapi boarding pass juga memberikan akses ke beberapa informasi yang sangat rahasia. Informasi tersebut dapat mengubah atau membatalkan pemesanan kamu.
Ada beberapa informasi penting pada boarding pass yang harus kamu tahu, seperti nama, nomor tiket dan barcode. Dengan demikian jika kamu mengunggah foto boarding pass kamu, betapa mudah bukan seseorang untuk mengakses informasi perjalanan kamu?
2. Seseorang dapat dengan mudah untuk mengakses perjalanan kamu.
Editor’s picks
Gambar tersebut diunggah oleh penumpang Virgin Australia yang terbang di Delta Airlines. Delta menerbitkan sejumlah informasi yang menakjubkan, termasuk jumlah e-ticket atau pemesanan referensi, nomor frequent flyer, dan bahkan berapa banyak tas saat check-in.
Steve menguji seberapa rentan sistem itu dan menuju ke situs Delta. Di bawah "Manage My Booking", untuk mengaksesnya dibutuhkan nama penumpang dan nomor e-ticket atau pemesanan referensi. Karena itu semua tercantum di boarding pass, sehingga Steve dapat dengan cepat login ke pemesanan dan melihat semua rincian penumpang.
Baca Juga: 23 Kelakuan Penumpang Pesawat Ekonomi yang Bikin Kamu Geleng-geleng Kepala
Jika melihat lebih jauh Steve bisa melihat rincian lengkap tentang tarif dibayar, termasuk tanggal pembelian dan empat digit terakhir dari kartu kredit yang digunakan. Orang dengan pikiran jahat bisa menggunakan informasi yang berpotensi membatalkan atau mengubah penerbangan dan tempat duduk kamu atau menyebabkan masalah lain.