7 Fakta Tentang R.A. Kartini dan Kehidupan Pribadinya yang Patut Kamu Ketahui

21 April diperingati sebagai hari lahirnya seorang perempuan hebat yang telah memperjuangkan hak-hak perempuan Indonesia.

Tokoh pahlawan perempuan yang sangat menginspirasi, penggagas emansipasi wanita, tokoh yang akan selalu menjadi panutan bagi para perempuan sepanjang zaman. Setiap mengingat jasa Ibu Kartini, pasti akan membuat setiap perempuan Indonesia merasa bangga telah dilahirkan di dunia ini. Berikut ini adalah 7 fakta tentang Ibu Kartini.

1. R.A. Kartini Lahir di Jepara, 21 April 1879

7 Fakta Tentang R.A. Kartini dan Kehidupan Pribadinya yang Patut Kamu Ketahuicitizen6.liputan6.com

Raden Adjeng Kartini atau sebenarnya lebih tepat disebut Raden Ayu Kartini adalah seorang tokoh Jawa dan Pahlawan Nasional Indonesia. Kartini sebagai pelopor kebangkitan perempuan pribumi. Kartini adalah anak ke-5 dari 11 bersaudara kandung dan tiri. Dari semua saudara kandung. Kartini adalah anak perempuan tertua.

2. Nama Ayah Raden Mas Adipati Ario Sosroningrat dan Ibu bernama M. A. Ngasirah

7 Fakta Tentang R.A. Kartini dan Kehidupan Pribadinya yang Patut Kamu Ketahuiwisatarembangblog.wordpress.com

Ayah Kartini merupaka seorang patih yang diangkat menjadi bupati Jepara setelah Kartini lahir. Kartini adalah putri dari istri pertama, tetapi bukan istri utama karena M. A. Ngasirah bukanlah seorang bangsawan. Peraturan kolonial saat itu mewajibkan seorang bupati harus beristerikan seorang bangsawan. Maka ayah Kartini menikah lagi dengan Raden Adjeng Woerjan (Moerjam) keturunan langsung raja Madura.

3. Menikah pada Usia 24 Tahun. Suami Bernama K.R.M. Adipati Ario Singgih Djojo Adhiningrat dan Anak Satu-Satunya Soesalit Djojoadhiningrat

7 Fakta Tentang R.A. Kartini dan Kehidupan Pribadinya yang Patut Kamu Ketahuiakarnews.com

Oleh orang tuanya, Kartini diminta menikah dengan K.R.M. Adipati Ario Singgih Djojo Adhiningrat yang merupakan bupati Rembang, yang sudah pernah memiliki tiga orang istri. Kartini menikah pada tanggal 12 november 1903. Suaminya mengerti keinginan Kartini, sehingga Kartini diberi kebebasan dan didukung secara penuh untuk mendirikan Sekolah Wanita yang terletak di timur pintu gerbang kompleks kantor Kabupaten Rembang.

Anak pertama sekaligus terakhirnya, bernama Soesalit Djojoadhiningrat lahir pada tanggal 13 September 1904.

4. Tokoh Emansipasi Wanita

7 Fakta Tentang R.A. Kartini dan Kehidupan Pribadinya yang Patut Kamu KetahuiTribunnews.com

Kartini melihat perjuangan wanita agar memperoleh kebebasan, otonomi dan persamaan hukum sebagai bagian dari gerakan yang lebih luas. Berkat kegigihan Kartini, kemudian didirikan Sekolah Wanita oleh Yayasan Kartini di Semarang pada tahun 1912, dan kemudian di Surabaya, Yogyakarta, Malang, Madiun, Cirebon dan daerah lainya. Yayasan Kartini ini didirikan oleh Van Deventer seorang tokoh Politik Etis   

5. Buku Habis Gelap Terbitlah Terang

7 Fakta Tentang R.A. Kartini dan Kehidupan Pribadinya yang Patut Kamu Ketahuibreaktime.co.id

Setelah Kartini wafat, Mr. J.H. Abendanon mengumpulkan surat-surat R.A. Kartini yang pernah dikirmkan pada teman-temanya di Eropa. Abendanon merupak Menteri Kebudayaan, Agama, dan Kerajinan Hindia Belanda. Buku itu diberi judul dalam bahasa belanda Door Duisternis tot Licht  yang artinya “Dari Kegelapan Menuju Cahaya”. Buku kumpulan surat Kartini ini diterbitkan pada tahun 1911. Kemudian tahun 1938, keluarlah Habis Gelap Terbitlah Terang versi Armijn Pane.

Surat-surat Kartini juga berisi harapanya untuk memperoleh pertolongan dari luar. Pada perkenalan dengan Estelle “Stella” Zeehandelaar, Kartini mengungkapkan keinginanya untuk menjadi seperti kaum muda Eropa. Ia menggambarkan penderitaan perempuan Jawa akibat kungkuman adat, tidak bisa sekolah, harus dipingit, bahkan dipaksa menikah dengan laki-laki yang tak dikenal, dan harus bersedia dimadu

6. Meninggal Dunia di Rembang, 17 September 1904 pada Usia 25 Tahun

7 Fakta Tentang R.A. Kartini dan Kehidupan Pribadinya yang Patut Kamu Ketahuiplus.google.com

Beberapa hari setelah melahirkan, pada tanggal 17 September 1904, Kartini Meninggal dunia pada usia 25 tahun dan dimakamkan di Desa Bulu, Kecamatan Bulu, Rembang, Jawa Tengah. Sampai sekarang makam Ibu Kartini masih sering dikunjungi oleh banyak wisatawan yang sedang berlibur di Rembang.

7. Film Kartini oleh Hanung Bramantyo

7 Fakta Tentang R.A. Kartini dan Kehidupan Pribadinya yang Patut Kamu KetahuiLiputan6.com

Pada tahun 2017 tokoh Kartini diangkat menjadi film layar lebar dengan judul Kartini oleh sutradara kondang Hanung Bramantyo. Sebenarnya ini bukan kali pertama film layar lebar yang mengangkat tokoh besar R.A. Kartini, sebelumnya pada 1984 telah dibuat sebuah film dengan judul Biografi R.A. Kartini dan pada 2016 sebuah film kisah fiksi asmara Kartini dengan judul Surat Cinta Untuk Kartini.

Film Kartini oleh Hanung Bramantyo ini akan dibintangi oleh Dian Sastrowardoyo, Reza Rahadian, Acha Septriasa, Ayushita, Deddy Sutomo, Christine Hakim, dan Adinia Wirasti. Film ini akan tayang diseluru bioskop Indonesia pada tanggal 19 April 2017. Semoga film ini dapat menginspirasi seluruh perempuan Indonesia dan seluruh orang yang menontonya.

 

Sumber: id.wikipedia.org

Rita Sgt Photo Writer Rita Sgt

Seorang karyawan swasta yang kembali mencoba peruntungan di dunia tulis menulis.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ernia Karina

Berita Terkini Lainnya