Inilah Pemicu Kamu Merasakan 'Butterfly in Tummy' Saat Naksir Seseorang

“Tiap kali ketemu si dia, kok rasanya ada yang mules-mules senep ya?”

Hayo! Ngaku deh siapa yang pernah merasakan hal itu? Rasanya perut seperti diremas sekaligus diaduk-aduk. Perasaan yang biasa disebut butterfly in tummy ini biasanya terasa ketika ketemu seseorang yang ditaksir.

Did you know? Selain bertemu si dia, ini loh penyebab munculnya sensasi ini.

1. Tubuh merasa terancam

Inilah Pemicu Kamu Merasakan 'Butterfly in Tummy' Saat Naksir Seseorangtherese borchard

Sadar nggak sih kalau sensasi ini juga terasa ketika kita bertemu musuh atau orang yang nggak kita sukai? Hal itu terjadi karena secara nggak sadar, otak kita mendapatkan stimulan nggak nyaman dan cenderung terancam. Di waktu bersamaan, otak memicu hormon adrenalin yang mendorong keringat untuk mengucur deras.

Nah, proses inilah yang bikin kerja otot menemukan ketidakseimbangan, terutama di bagian perut yang ekstra sensitif. That’s why sensasi ini muncul sebagai upaya mengingatkan tubuh untuk bersikap waspada.

2. Tubuh Merasa Dilema

Inilah Pemicu Kamu Merasakan 'Butterfly in Tummy' Saat Naksir Seseorangfrank sonnen

Ungkapan “Fight or Flight” yang berarti hadapi atau hindari ini menjadi diksi favorit para ahli untuk mendeskripsikan sensasi butterfly in tummy. Diksi ini cukup menjawab kondisi tubuh yang menerima berbagai stimulan yang dikirimkan otak.

Alhasil, sistem tubuh kita merasa kebingungan menentukan langkah selanjutnya. Soalnya, maksud hati ingin mempertahankan diri, tapi tubuh merasa ada banyak ancaman di sekelilingnya. Nggak kaget kalau sensasi ini selalu muncul waktu ada si dia atau ada musuh di dekat kita. Maju kena mundur kena, sih.

3. Perut sebagai otak kedua

Inilah Pemicu Kamu Merasakan 'Butterfly in Tummy' Saat Naksir Seseorangour art life

"Serotonin, dopamin, glutamate, norepinephrine dan nitric oxide ada di usus. Bahkan, dua lusin protein yang ada di otak kecil (neuro peptida) ada di usus,” ujar Michael Gershon, profesor anatomi dan sel dari Columbia-Presbyterian Medical Center di New York pada nytimes.

Alhasil, otak dan perut saling terhubung. Inilah yang bikin sensasi butterfy in tummy sering terasa di berbagai momen, karena otak dan usus sedang melakukan sinkronisasi. Bukan cuma ketika bertemu si dia. Tapi juga ketika bertemu musuh, naik roller coaster, bahkan ketika akan naik panggung.

Pssst... Pernah merasakan sensasi ini waktu ketemu mantan, nggak? Kalau pernah, tulis pengalamanmu di kolom komentar, yuk!

Raframa Yahya Photo Writer Raframa Yahya

International Relations Student I Reporter I Writer I Beauty Enthusiast I raframayahya@gmail.com

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya